iniparlay.com – Hari-hari Lionel Messi sebagai penyelamat berakhir ketika ia mengangkat trofi Piala Dunia yang ikonik ke langit malam di Stadion Lusail di Qatar Desember lalu. Itu adalah misinya untuk mengembalikan Argentina ke puncak sepak bola dunia, dan hampir setiap hari dalam kariernya dia membutuhkan waktu untuk mengangkat negara asalnya ke posisi itu. Dia belum selesai bermain, dan pada 7 Juni kami mengetahui dia selanjutnya akan mengenakan lambang Inter Miami. Tapi Major League Soccer tidak perlu diselamatkan saat Messi tiba.
Baca juga : Lionel Messi Bergabung Inter Miami
MLS perlu diselamatkan menjelang awal abad ke-21, ketika pemilik Philip Anschutz, Lamar Hunt dan Robert Kraft bergabung untuk mempertahankan 11 tim liga tetap bertahan. Itu perlu disegarkan setengah lusin tahun kemudian, ketika David Beckham ditandatangani oleh LA Galaxy untuk menyuntikkan kekuatan bintang sejati ke dalam sepak bola Amerika. Sekarang, itu benar-benar hanya membutuhkan sedikit cinta.
Untuk kedua kalinya dalam tiga dekade keberadaannya, MLS telah menarik bintang terbesar dalam olahraga ke liga yang tentunya bukan liga terbesar di dunia. Messi akan masuk dengan beban yang jauh lebih ringan daripada Becks atau Pele, yang bergabung dengan New York Cosmos dua dekade sebelum MLS dibentuk dengan tujuan menyebarkan olahraga tersebut ke negara yang telah ditolak secara luas.
